
Jakarta, 21 Maret 2025 – SMK Muhammadiyah 1 Jakarta sukses menggelar Pesantren Ramadhan 1445 H dengan. Kegiatan ini diisi oleh pemateri ternama, Dr. Ghufron Amirullah, M.PD, seorang akademisi dan praktisi pendidikan yang konsen pada pengembangan guru Muhammadiyah.
Acara yang berlangsung di Kampus 2 SMK Muhammadiyah 1 Jakarta ini dihadiri oleh seluruh guru, staf, serta Tenaga Kependidikan. Dr. Ghufron menyampaikan pentingnya memahami dan menginternalisasi ideologi guru Muhammadiyah, yang berlandaskan pada nilai-nilai Al-Qur’an, Sunnah, serta prinsip gerakan Muhammadiyah dalam membangun karakter pendidik yang progresif dan berakhlak mulia.
Materi Ideologi Guru Muhammadiyah
Dalam pemaparannya, Dr. Ghufron menekankan bahwa seorang guru Muhammadiyah harus memiliki:
- Komitmen pada Tauhid dan Kemajuan – Guru Muhammadiyah dituntut tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan, tetapi juga menjadi teladan dalam pengamalan nilai-nilai Islam yang berkemajuan.
- Integritas dan Profesionalisme – Menjadi pendidik yang unggul dalam kompetensi sekaligus berpegang teguh pada etika kerja Islami.
- Semangat Tajdid (Pembaruan) – Guru Muhammadiyah harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai dasar keislaman.
- Kepedulian Sosial – Sejalan dengan khittah Muhammadiyah, guru harus aktif dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Jakarta, Febriantoni, M.Pd, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. “Pesantren Ramadhan ini menjadi momentum untuk memperkuat visi-misi guru sebagai ujung tombak pendidikan Muhammadiyah yang unggul dan berkarakter,” ujarnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif dan doa bersama untuk kemajuan pendidikan di lingkungan Muhammadiyah. Pesantren Ramadhan ini diharapkan dapat memotivasi para guru untuk terus berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan nilai-nilai Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.